18 Disember 2011

Air mata wanita...



Wanita memang mudah mengalirkan air mata...jiwa seorang wanita itu terlalu lembut sesuai dengan fitrahnya sebagai ibu...marilah kita renungkan sebuah kisah tentang air mata kehidupan seorang wanita.

Suatu ketika, seorang anak bertanya kepada ibunya, Ibu, mengapa ibu menangis?
Ibunya menjawab, Sebab ibu adalah perempuan, nak. Saya tak mengerti ibu, kata si anak. Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. Nak, kau memang tak akan mengerti…

Kemudian si anak bertanya kepada ayahnya. Ayah, mengapa ibu menangis? Ibumu
menangis tanpa sebab yang jelas, sang ayah menjawab. Semua perempuan memang sering menangis tanpa alasan.


Si anak membesar menjadi remaja, dan dia tetap terus bertanya-tanya, mengapa perempuan menangis? Hingga pada suatu malam, ia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan, Ya Allah, mengapa perempuan mudah menangis? Dalam mimpinya ia merasa seolah mendengar jawapannya:


Saat Ku ciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama. Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.

Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan bayi dari rahimnya, walau kerap
berulangkali menerima cerca dari si bayi itu apabila ia telah membesar.

Kuberikan keperkasaan yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah saat semua orang sudah putus asa.

Ku berikan kesabaran jiwa untuk merawat keluarganya walau dia sendiri letih, walau sakit, walau penat, tanpa berkeluh kesah.

Kuberikan wanita perasaan peka dan kasih sayang untuk mencintai semua anaknya dalam
kondisi dan situasi apapun. Walau acapkali anak-anaknya itu melukai perasaan dan hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada anak-anak yang mengantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didakap dengan lembut olehnya.

Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya melalui masa-masa sulit dan menjadi pelindung baginya. Sebab bukankah tulang rusuk yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak.

Kuberikan kepadanya kebijaksanaan dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan
menyedarkan bahwa suami yang baik adalah yang tak pernah melukai isterinya. Walau seringkali pula kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami agar tetap berdiri sejajar, saling melengkapi dan saling menyayangi.

Dan akhirnya, Kuberikan ia air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus kepada wanita, agar dapat ia gunakan bila masa pun ia inginkan. Ini bukan kelemahan bagi wanita, kerana sebenarnya air mata ini adalah air mata kehidupan....


Ya اَللّهُ, mengapa wanita sering menangis?

JawabNYA: Kerana wanita itu unik.
AKU ciptakan ia sebagai makhluk istimewa,

KU kuatkan bahunya untuk menjaga anak-anaknya,
KU lembutkan hatinya untuk memberi rasa aman,
KU kuatkan rahimnya untuk menyimpan benih manusia,
KU teguhkan peribadinya untuk terus berjuang saat yang lain menyerah,
KU beri dia naluri utk mencintai anak-anak dalam keadaan apapun,
KU kuatkan batinnya untuk tetap menyayangi walau dikhianati oleh teman,walau disakiti oleh orang-orang yang ia sayangi

Wanita makhluk kuat, tapi jika satu saat dia menangis itu kerana KU beri dia air mata utk membasuh luka batin dan memberi kekuatan baru.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan